Liputan6.com, Jakarta TikTok bekerja sama dengan World Health Organization (WHO) meluncurkan program untuk meningkatkan kesadaran dan akses terhadap informasi kesehatan mental yang kredibel. Lewat program ini bakal ada konten edukatif tentang kesehatan mental yang mudah dipahami masyarakat di TikTok.
Program ini melibatkan kreator lokal di bawah jaringan Fides untuk mengubah penelitian ilmiah yang kompleks menjadi konten video singkat yang menarik. Hal ini sejalan dengan hasil survei YouGov bersama TikTok pada 2022, yang menunjukkan bahwa 77% responden Indonesia merasa nyaman membahas kesehatan mental.
Lebih dari setengahnya memilih untuk berbagi kepada keluarga atau tenaga profesional seperti psikolog, sementara 40% mencari bantuan dari teman dekat.
Sejumlah kreator kesehatan terkemuka, sepertidokter Farhan Zubedi, dokter spesialis kedokteran jiwa Santi Yuliani, dan do...