Liputan6.com, Jakarta - Nyeri haid atau juga dikenal dengan sebutan dismenore merupakan keluhan umum yang dialami banyak perempuan. Namun, kapan nyeri haid jadi tanda bahaya yang memerlukan perhatian medis?
Spesialis Obstetri dan Ginekologi Dr dr Agus Supriyadi, Sp.O.G, Subsp. F.E.R, M.Kes, MPH mengatakan, tidak semua perempuan yang haid mengalami nyeri.
"Tidak semua Wanita yang mengalami haid itu mengalami nyeri. Bisa nyeri itu hanya sesaat, sifatnya hanya kadang-kadang, itu masih normal," tutur Agus dalam program Siaran Radio Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.
Selain itu, Agus menjelaskan, nyeri menstruasi dianggap normal jika terjadi sesekali dan tidak mengganggu aktivitas.
Menstruasi normal memiliki durasi 2-7 hari, dengan siklus antara 21-35 hari. Namun, jika nyeri haid terjadi...