Dengan komposisi skuad yang kini lebih beragam, Jansen memberi sinyal perubahan gaya bermain Bali United. Jika sebelumnya kerap mengandalkan umpan silang di era Stefano Cugurra, kini pola permainan kaki ke kaki lebih diprioritaskan.
Hal ini disesuaikan dengan tipe penyerang seperti Jens Raven dan Boris Kopitovic yang berperan sebagai finisher di dalam kotak penalti. Mereka berbeda karakter dari Spasojevic atau Everton Nascimento yang lebih bertipe target man.
“Sekarang bisa dilihat kami memainkan bola dengan cara berbeda. Saya melihat ada banyak bola yang masuk ke kotak penalti saat melawan Bhayangkara FC. Tapi, sebelumnya, kami harus bisa memastikan bola bisa sampai di kotak penalti atau tidak,” jelas Jansen.
“Umpan silang tetap jadi bagian dari strategi. Namun, kami ingin membangun serangan dengan baik dari belakang terlebih dahulu,” imbuh pelatih anyar Bali United itu.
Sumber: Bola.com